![]() |
source: pinterest.com |
Dari luar jendela, kudengar rintik hujan mengetuk-ngetuk bumi. Kubuka pintu kamar dan berjalan menuju balkon. Kudapati hujan yang dibawa angin menerpa wajahku. Kuberanikan diri melangkah maju. Kuulurkan tangan menyentuh hujan. Dingin. Aku menutup mata dan meresapi proses alam ini. Mereka yang melihat ini barangkali akan menganggap aku gila. Namun, aku tidak. Setidaknya di dalam pikiranku sendiri. Atau menurut ibu dan ayahku. Bagi mereka, aku adalah malaikat. Malaikat yang kerap mengurung dirinya di kamarnya.Tidak berani keluar. Di luar sana banyak orang yang akan menyakitinya. Meski hanya melalui tatapan mereka.
Namun, kali ini aku bebas. Hanya diriku sendiri yang akan menikmati hujan ini. Tidak ada yang bisa mencelaku. Bebas. Aku bisa bernapas dengan baik di dunia luar.
inspired by Unwritten - Natasha Bedingfield